LPPI Adakan Rapat Koordinasi Kurikulum Berbasis MBKM

LPPI Adakan Rapat Koordinasi Kurikulum Berbasis MBKM

Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Inovasi (LPPI) Unisnu Jepara melalui Pusat Pengembangan Sistem Pendidikan dan Inovasi (PPSPI) Unisnu Jepara menyelenggarakan rapat koordinasi kurikulum berbasis MBKM, Jum’at (20/8/2021). Bertempat di ruang seminar 203 Gedung Fakultas Sains dan Teknologi Unisnu Jepara, rapat koordinasi Kurikulum Berbasis MBKM membahas tentang tindak lanjut hasil review struktur kurikulum berbasis MBKM, kegiatan pembelajaran di luar Prodi dalam PT dan luar PT serta penyampaian informasi tentang kebijakan baru matrikulasi.

Dalam rapat koordinasi Kurikulum Berbasis MBKM diikuti oleh 28 peserta, terdiri dari Wakil Rektor 1 Unisnu Jepara, Kepala LPPI Unisnu Jepara, Kepala PPSPI Unisnu Jepara, para Wakil Dekan 1 dan semua kepala program studi di lingkungan Unisnu Jepara. Pelaksanaan rapat koordinasi MBKM dilaksanakan dengan memenuhi protokol pencegahan COVID – 19 yakni dengan menjaga jarak dan memakai masker.

Kepala LPPI Unisnu Jepara, Drs. Zainul Arifin, M.Hum.  dalam sambutanya mengingatkan kepada segenap peserta untuk mempersiapkan penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) untuk setiap mata kuliah, kurikulum, modul, memperbaiki Website setiap fakultas untuk memberikan menu penawaran matakuliah di masing – masing program studi, kesiapan melaksanakan kurikulum berbasis MBKM  baik dari segi sarana prasarana dan sumber daya manusia yang siap. 

Terkait dengan informasi tentang kebijakan baru matrikulasi beliau menambahkan bahwa semua fakultas maupun prodi harus mengkondisikan mahasiswa baru untuk mengambil matrikulasi, antara lain Baca al – Qur’an dan amaliyah aswaja an – nahdliyyah seperti tahlil, sholat jenazah dan tata cara sholat yang dijama’.

Kepala PPSPI, Khalimatus Sadiyah, S.Pd.I., M.Pd.I. menambahkan, program studi diberikan kebebasan dalam memilih model proses belajar. Prodi dapat menyesuaikan dengan kebutuhan masing – masing prodi asalkan tidak keluar dari ketentuan.

Wakil Rektor 1 Unisnu Jepara, Dr. Mahalli, M.Pd. dalam sambutanya, berpesan kepada segenap peserta untuk mempersiapkan administrasi dan sistem yang mendukung dalam pelaksanaan kurikulum berbasis MBKM. “Hendaknya administrasi dan sistem harus disiapkan dengan sebaik – baiknya, sehingga dalam pelaksanaanya nanti tidak ada yang kebingungan bagaimana kurikulum itu dijalankan, baik mahasiswa maupun dosenya”, ujarnya. Lebih lanjut wakil rektor 1 juga mengingatkan, prodi harus berkomitmen dengan pilihan metode pembelajaran apakah itu blok, non blok, atau percepatan, Juga mengingatkan kepada peserta agar jangan sampai tidak menawarkan program MBKM kepada mahasiswa karena MBKM adalah kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih luas dan kompetensi baru melalui beberapa kegiatan pembelajaran di luar program studinya, dengan harapan kelak pada gilirannya dapat menghasilkan lulusan yang siap untuk memenangkan tantangan kehidupan yang semakin kompleks di abad ke-21 ini.

Rapat Koordinasi Kurikulum Berbasis MBKM ini diharapkan  memunculkan draft kurikulum berbasis MBKM final sehingga draft tersebut dapat dikirimkan kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta didokumentasikan pada buku panduan akademik Unisnu Jepara.


Komentar



Berita Sejenis