Tingkatkan Mutu Pembelajaran Berbasis MBKM, LPPI Adakan Pelatihan

Tingkatkan Mutu Pembelajaran Berbasis MBKM, LPPI Adakan Pelatihan

Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Inovasi (LPPI) melalui Pusat Pengembangan Sistem Pendidikan dan Inovasi (PPSPI). Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara mengadakan pelatihan Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Rabu (8/9/2021). Berlangsung di Ruang Seminar Pascasarjana, kegiatan pelatihan diikuti oleh perwakilan dosen tetap di masing-masing fakultas Unisnu Jepara. Kegiatan pelatihan ini juga diikuti oleh dosen-dosen Unisnu Jepara secara daring melalui aplikasi zoom meeting.

Dr. Wahyudi, M.Pd. dari UKSW Salatiga Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan yang ditujukan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dosen dalam penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berdasarkan Kurikulum KKNI berbasis MBKM.

Rektor Unisnu Jepara Dr. H. Sa’dullah Assa’idi, M.Ag., dalam sambutannya mengatakan bahwa “Ketepatan belajar merupakan modal penting bagi kita yang memiliki misi berinovasi, seperti penyusunan perangkat berbasis MBKM, yang merupakan perangkat yang baru. Belajar berpikir dan berimajinasi adalah hal yang harus selalu dilakukan. Tidak ada hal yang sulit jika kita lakukan dengan keinginan yang keras, power kita akan mudah untuk mengatasinya ” Ujar Rektor Unisnu Jepara.

Senada dengan Rektor Unisnu Jepara, Kepala Bidang Pusat Pengembangan Sistem Pendidikan dan Inovasi (PPSPI)., Khalimatus Sadiyah, M.Pd.I., mengatakan, “Output dari kegiatan ini yang pertama adalah supaya dosen mampu menyusun Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berdasarkan Kurikulum KKNI berbasis MBKM, dan yang kedua para dosen Unisnu mampu meningkatkan mutu pembelajaran berdasarkan Kurikulum KKNI berbasis MBKM” Ujarnya.

Pembelajaran dalam Kampus Merdeka memberikan tantangan dan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengembangkan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kemandirian dalam menemukan pengetahuan.

“Kampus merdeka merupakan program persiapan karir yang komprehesif guna mempersiapkan generasi terbaik Indonesia, khususnya mengasah kemampuan mahasiswa sesuai bakat dan minat  dengan terjun langsung ke dunia kerja sebagai persiapan karir masa depan” Papar Dr. Wahyudi, M.Pd,. narasumber.

“Aktivitas ini tidak bisa dilakukan sendiri, aktifitas ini harus melibatkan tidak hanya kampus saja, tapi juga masyarakat di luar sana, tempat industri, dosen dan juga tempat-tempat untuk melakukan riset, sehingga mereka memiliki kemampuan yang komprehesif” lanjutnya.

“Keuntungan bagi mahasiswa dengan mengikuti program kampus merdeka adalah kegiatan praktik di lapangan akan dikonversi menjadi SKS, eksplorasi dan pengetahuan mahasiswa di lapangan selama lebih dari satu semester, belajar dan memperluas jaringan di luar studi atau kampus asal, dan juga bisa menimba ilmu secara langsung dari mitra berkualitas dan terkemuka” Pungkas Dr. Wahyudi, M.Pd.



Komentar



Berita Sejenis